Kamis, 26 Desember 2013

Jangang Lelah Untuk Berdzikir

Di zaman salafus sholeh tersebutlah kisah Imam Ahmad bin Hambal. Imam ahmad ini di zamannya sudah terkenal karena selain sdh mengarang Kitab juga sering memberikan fatwa atau lewat ceramah ceramahnya. tetapi karena zaman saat itu tdk seperti saat ini dimana sudah ada televisi ataupun media internet dan lain sebagainya sehingga utk wajah seorang Imam ahmad ini waulapun sdh terkenal karyanya tetapi tidak banyak yg mengetahui bagaimana rupa atau wajahnya. Suatau ketika Imam Ahmad melakukan perjalanan ke luar kota dan singgah si alah satu masjid, beliau melakukan sholat dan beristirahat, ketika beristirahat inilah penjaga masjid yg tidak mengaetahui bahwa beliau adalah Imam Ahmad maka di minta keluar dari masjid, maka keluarlah Imam Ahmad ini dan duduk di teras masjid tak lama berselang melihat masih ada di teras penjaga masjid ini menyuruh Imam Ahmad untuk pergi dari masjid. Maka Imam ahmad pun keluar dari masjid, ketika keluar inilah terlihat oleh seorang pembuat roti yg rumahnya berada di depan masjid, maka di persilahkanlah imam Ahmad ini untuk masuk dan beristirahat di dalam rumahnya. Sambil beristirahat imam Ahmad melihat bagaimana pembuat Roti ini membuat roti mulai dari membuat adonan, memasukkan ke dalam oven dan meenyelesaikan pekerjaan membuat roti ini. yang menarik buat Imam Ahmad dari pembuat roti ini adalah bahwa selama mebuat roti ini pembuat roti tiada lelah untuk selalu melafadzkan kalimat thoyibah (berdzikir) Subhanallah wal hamdulillah wa Lailahailallah wallahu akbar . Sehingga mengundang Iamam ahmad untuk berbicara kepada pembuat roti ini "wahai fulan dari tadi saya melihat engaku tiada berhenti untuk berdzikir kepada Allah Manfaat apa yang telah Allah berikan kepadamu dengan tiadanya berhenti engkau dari berdzikir kepada Allah" tanya Imam Ahmad "Alhamdulillah semua nikmat sdh Allah berikan kepada ku, mulai darii nikamt harta, anaka dan istri yg sholeh dan sholicha , tapi ada satu keinginan saya yg belum Allah kabulkan yaitu bertemu dengan Imam Ahmad" kata pembuat roti tersenyumlah Imam Ahmad sambil berkata sekarang apa yang menjadi keinginanmu semua sudah allah penuhi, sayalah Imam Ahmad bin hambal yang ingin engkau temui, maka berbahagialah pembuat roti tersebut karena semua apa yg menjadi keinginannya semua sedah terkabul . Hikmah dari kisah tersebut adalah : 1. jangan remehkan perbuatan baik sekecil apapun. 2. Basahi selalu lisan kita dengan berdzikir kepada Allah. 3. mulailal kebaikan itu saat ini juga Semoga Allah swt sesalu memberikan kepada kita kemudahan untuk melakukan kebaikan, memberikan keberkahan langkah kita dan mengabulkan apa yg kita pinta aaaamiiiin ya Rabbal alamin